Berawal dari informasi dari seorang teman bahwa ada kegiatan Forum Kreativitas dan Karya Inovatif (FKKI) yang di adakan oleh Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (P4TK) IPA pada tanggal 24 s.d. 28 November 2016. Sasaran kegiatan ini adalah 500 orang guru IPA jenjang SD,SMP dan SMA yang terdiri atas:
- Alumni program PKB Karya Inovatif P4TK IPA Tahun 2016 dan telah mengirimkan laporan PKB karya inovatif yang telah di ujicobakan
- Instruktur Nasional (IN) / mentor program Peningkatan Kompetensi Guru Pembelajar yang telah mengirimkan lalporan best practice pelaksanaan program peningkatan kompetensi guru pembelajar..
- Guru SD,guru IPA SMP, serta guru fisika, kimia dan biologi SMA yang memilliki kreativitas dan karya inovatif yang telah diujicobakan.
Pada detik-detik terakhir pendaftaran saya pun mengirimkan karya inovatif untuk kategori yang ketiga dengan judul “Penggunaan Media Pembelajaran “Soccer Game” pada Materi Tata Nama Senyawa Kimia”. Setelah diseleksi oleh panitia tibalah saat pengumuman, alhamdulillah saya termasuk 500 guru yang di undang untuk mengikuti kegiatan FKKI P4TK IPA 2016 yang beberapa agendanya adalah melibatkan peserta FKKI pada kegiatan Simposium Nasional GTK dan Puncak Kegiatan Hari Guru Nasional (HGN) tahun 2016.
Pada hari Jum’at, 18 November 2016 saya menerima undangan peserta FKKI dari P4TK IPA melalui email. Dalam undangan tersebut berisi nama-nama peserta yang mengikuti kegiatan FKKI dan persyaratan/ perlengkapan yang harus dibawa oleh peserta. Syarat-syarat yang harus dipersiapkan antara lain surat tugas dari dinas setempat, membawa hardcopy karya inovatif yang telah dibuat dan laptop. Pada undangan tertulis peserta yang dari Provinsi Kalimantan Selatan ada 5 orang, (mohon ijin menyebutkan):
- Eka Restu Monawanti, M. P, unit kerja SMAN 3 Barabai (Kabupaten Hulu Sungai Tengah)
- Muhammad Noer Arief,S. Pd, unit kerja SMPN 2 Babirik (Kabupaten Hulu Sungai Utara)
- Munawar Aulia Hamdi, S. Pd, unit kerja SDN Purui Kecamatan Jaro (Kabupaten Tabalong)
- Dwi Laksmi Wullandari, S. Pd, unit kerja SMAN 1 Paringin (Kabupaten Balangan)
- Fathus Sa’adah, S. Pd, unit kerja SMAN 8 Banjarmasin (Kota Banjarmasin)
Saya pun akhirnya searching-searching atau cari-cari informasi tentang peserta lain yang berasal dari provinsi yang sama dengan saya. Tujuannya sih biar bisa sama-sama pergi ketempat tujuan. Setelah mempersiapkan berbagai keperluan akhirnya saya pun berangkat dari Barabai (tempat saya tinggal) pukul 03.30 WITA karena waktu perjalanan dari tempat saya ke bandara ± 4 pukul. Sebenarnya saya sudah janjian ketemun dengan salah satu peserta dari Balangan untuk berangkat sama-sama menggunakan pesawat Garuda Airlanes pukul 09.30 WITA. Setelah sampai di Bandara pukul 07.00 WITA , ternyata saya kecepatan. Soalnya berangkatnya masih 1 pukul lagi, kemudian saya istirahat dan sarapan pagi di café bandara. Setelah sarapan dan istirahat saya pun check in dan menunggu diruang tunggu keberangkatan. Di ruang tunggu keberangkatan saya bertemu dengan ibu Yulia Zahara, teman yang bekerja di Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Selatan yang mau berangkat ke puncak mendampingi siswa-siswa pramuka. Alhamdulillah pesawatnya tidak delay, jadi tepat pukul 09.30 WITA kita langsung fly. Sesampainya di Bandara Soekarno-Hatta kami langsung menunggu bagasi kemudian bergegas ke depan untuk mencari bis Damri,biaya dari bandara-bogor menggunakan bis damri adalah sebesar Rp 55.000,- . Kami pun langsung meluncur ke Bogor menggunakan bis Damri sampai ke Terminal Baranangsiang, letak terminal ini sangat dekat dengan Botani Square yang merupakan mall paling besar dan paling luas di kota bogor dengan pemakaian lahan mencapai 4,5 hektar. Namun kami tidak mampir ke mall tapi langsung bergegas ke hotel Bogor Icon. Sesampainya di hotel kami langsung mendaftar dan memillih kamar kemudian beristirahat di kamar. Kamar yang kami tempati adalah 10.33 yang ada di lantai 10, totalnya ada 16 tingkat yang ada di hotel yang terletak di Jalan Raya Baru No. 1 Bogor Utara, Bukit Cimanggu Bogor ini. Setelah beristirahat kira-kira pukul 15.00 WIT kamipun melakukan registrasi dan orientasi kegiatan. Kemudian kami kembali lagi ke kamar dan pukul 19.00 WIT kami kembali megikuti kegiatan pembukaan dan pengarahan yang sebelumnya kami makan malam dulu di ruangan yang sama yang ada di lantai 16. Kegiatan ini langsung dibuka oleh kepala P4TK IPA yaitu Bapak Drs. Iwan Heryawan, M. Si kemudian pengenalan panitia dan pengarahan tentang kegiatan besok hari. Kira-kira pukul21 .00 kegiatan pun selesai dan kami kembali ke kamar masing-masing.
Hari kedua, jum’at 25 November 2016 sebelum pukul 08.000 pagi kami sarapan pagi di lantai dasar dan langsung ke ruang Bougenvil untuk mengikuti persentasi/ panel oleh Widyaiswara yang sangat kompeten. Pemateri yang pertama adalah Dr. Yeni Hendriani dengan judul “Isu Kontemporer Bidang Lingkungan Valuasi Ekosistem dan Implikasinya Bagi Dunia Pendidikan” kemudian pemateri yang kedua adalah Dr. Asep Agus Sulaeman dengan judul “Membekalkan Keterampilan Proses Sains Kepada Guru IPA SMP Untuk Mewujudkan Pembelajaran Dengan Pendekatan Saintifik” kedua materi ini sangat menarik sehingga banyak yang bertanya dan berdiskusi dengan para pemateri. Setelah selesai sesi tanya jawab dilanjutkan lagi dengan persentasi berikutnya yaitu dari Dr. Elly dengan judul “Inovasi Pembelajaran STEM (Science-Technology-Engeenering-Math)” dan pemateri selanjutnya adalah Dr. Poppy Kamalia Devi dengan judul “High Order Thinking Skill (HOTS). Kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan diskusi juga oleh pemateri. Waktu begitu cepat berlalu sampai pukul 11.30 WIT tibalah waktu istirahat dan para laki-lakinya menunaikan shalat jum’at berpukulaah.
Sebelum pukul 13.30 kami pun kembali lagi ke lantai dasar untuk makan siang dan melakukan kegiatan selanjutnya yaitu persentasi dari 3 orang peserta mata pelajaran kimia yang tadi malam sudah ditunjuk secara acak oleh panitia. Persentasi yang pertama disampaikan oleh ibu I Gusti Agunng Ayu Mas Citradewi, S. Pd dari SMAN 2 Denpasar-Bali dengan judul “Pengolahan Sampah di TPA Suwung”, dilanjutkan denggan persentasi dari Entin Suhartini, S. Pd dari SMAN Congeang dengan judul “Teknologi Sederhana Pengolahan Sampah Plastik Poly Etena Menjadi Bahan Bakar Hidrokarbon” dan yang terakhir disampaikan oleh Bapak La Ose, S. Pd, M. Pd dari SMAN 1 Barangka dengan judul “Sirkuit Laju Reaksi” setiap pemateri mendapatkan pertanyaan atau masukan dari peserta lainnya. Kegiatan ini berlangsung sampai pukul 17.00 WIT dimana sebelumnya diadakan tes tentang evaluasi kegiatan FKKI yang diadakan oleh P4TK IPA tahun 2016. Kemudian kami beristirahat dan kembali ke kamar masing-masing. Malam harinya kegiatan masih dilanjutkan start pukul 19.00 WIT dimana sebelumnya kami makan malam dulu. Pada malam harinya kegiatan yang kami lakukan masih persentasi dari teman-teman lainnny. Pada kesempatan ini di lemparkan bagi teman-teman yang bersedia dan sudah mempersiapkan untuk persentasi. Pada kesempatan kali ini yang menyampaikan materi adalah Dra.Noverita dari SMA Cendana Pekanbaru dengan judul ‘’Penggunaan Metode Eksperimen Berbasis Linngkungan dalam Upaya Meningkatkan Keaktifan dan Hasil Belajar Kimia Siswa Kelas XII di SMA Cendana Pekanbaru”, pemateri yang kedua adalah Setiyana.S. Pd, M. Eng dari SMAN 1 Bandongan-Malang dengan judul “Sekam-Bat Baterai Ramah Lingkungan dari Limbah Sekam Padi” , dan pemateri yang ketiga adalah Bapak Muhamad Nurissalam dari SMA Muhammadiyah 1 Metro-Lampung dengan judul “Pemanfaatan Logam Aluminium Pada Proses Elektrokoagulasi Untuk Penjernihan Air”. Setelah diberikan sesi diskusi dan tanya jawab, kegiatan pada malam itu ditutup dengan test self assessment yang mengukur kemampuan kita dalam dunia pendidikan menyangkut metode dan model-model pembelajaran.
Hari ketiga, Sabtu 26 November 2016 sebelum pukul 08.00 WIT kami sarapan pagi kemudian dengan menggunakan bis kami berangkat menuju Sentul International Connvention Center (SICC) untuk menghadiri kegiatan Simposium Nasional GTK Tahun 2016. Kegiatan di mulai dengan acara pembukaan kemudian persentasi oleh 100 orang peserta. Bagi yang belum mengetahui tentang simposium, berikut informasinya. Simposium merupakan wadah yang disediakan oleh Pemerintah melalui Ditjen GTK untuk menemukan karya terbaik dari GTK, PAUD, Dikdas, Dikmen dari para peserta sebagai solusi terhadap permasalahan-permasalahan strategis yang tertuang dalam sepuluh topik yang telah ditentukan. Alternatif solusi tersebut diharapkan dapat digunakan sebagai salah satu bahan penyusunan kebijakan dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Ditjen GTK merencanakan akan melaksanakan simposium secara kontinu (setiap tahun). Sepuluh (10) topik simposium guru 2016 adalah sebagai berikut:
- Penguatan Pendidikan Karakter di Satuan Pendidikan
- Optimalisasi Pendidikan Inklusi
- Revitalisasi SMK dalam Menghadapi Daya Saing Ketenagakerjaan
- Membangun Budaya Literasi di Satuan Pendidikan
- Profesionalitas Guru dan Tenaga Kependidikan melalui Guru dan Tenaga Kependidikan Pembelajar
- Pelindungan Guru dan Tenaga Kependidikan (Hukum, Profesi, K3 dan HaKI)
- Membangun Integritas di Satuan Pendidikan
- Penilaian Kinerja Guru dan Tenaga Kependidikan
- Meningkatkan Mutu dan Akses Pendidikan di Daerah 3T
- Teknologi informasi sebagai media dan sumber pembelajaran
Tercatat ribuan GTK telah mengirimkan karya terbaiknya di kegiatan Simposium GTK 2016. Kegiatan ini memang digelar untuk mendorong kreativitas GTK dalam menghasilkan karya ilmiah yang strategis atau permasalahan terkini. Dari beribu-ribu karya yang masuk itu kemudian diseleksi lagi dan dipilih 10 karya terbaik dari setiap tema (10 kelas). Nah, pada kegiatan simposium ini karya-karya terpilih tersebut diminta untuk mempresentasikan karya ilmiah dan inovasi pembelajarannya. Untuk persentasi karya-karya tersebut masing-masing dibagi lagi menjadi beberapa kelas yaitu GTK, PAUD, Dikdas, Dikmen untuk dikmen dibagi menjadi dua kelas. Semua peserta FKKI P4TK IPA dilibatkan pada kegiatan simposium nasional tersebut menjadi peertannya diskusi sesuai dengan jejang pendidikannya. Dengan harapan agar guru-guru IPA dapat termotivasi untuk selallu mengembangkan karya inovatifnya. Selain kegiatan Simposium GTK 2016 diadakan juga pameran yang berhubungan dengan dunia pendidikan di area depan ke samping di gedung Sentul International Connvention Center (SICC). Oh ya, selain kegiatan simposium dan pameran di parkiran banyak terlihat para pedagang-pedanga kaki lima yang buka lapaknya, mulai dari berjualan makanan, pakaian, oleh-oleh sampai powerbank jadi lengkap deh. Seharian di sentul tidak terasa karena bisa belanja-belanja dan kelilling-keliling. Setelah persentasi peserta selesai pada kegiatan Simposium GTK 2016, malam harinya kegiatan ini langsung ditutup oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Bapak Muhadjir Effendy, sekaligus pengumunan pemenang 1, 2 dan 3 untuk masing-masing jenjang pendidikan. Setelah kegiatan Simposium GTK 2016 di Sentul International Connvention Center (SICC) selesai kami pun kembali ke Hotel Bogor Icon menggunakan bis. Sesampainya di hotel kami makan malam sekaligus istirahat di kamar masing-masing.
Hari keempat, Minggu 27 November 2016 sebelum pukul 08.00 WIT kami pun kembali ke Sentul International Connvention Center (SICC) dengan bis yang sama untuk menghadiri acara puncak peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2016 dan Hari Ulang Tahun PGRI yang ke-71. Sesampainya di sana sudah terjadi kemacetan dimana-mana dan banyak juga yang berjalan kaki karena banyak peserta dari berbagai daerah yang menghadiri acara ini,khususnya daerah-daerah sekitar Bogor (JABOTABEG) mungkin hanya menggunakan bis atau angkutan darat. Banyak peserta-peserta yaitu guru-guru dari berbagai daerah dan berbagai organisasi tidak mau ketinggalan perayaan akbar ini, selain karena merupakan “harinya para guru” juga karena kegiatan ini dihadiri oleh orang nomor satu di Indonesia yaitu Bapak Ir. H. Joko Widodo, ibu Negara Iriana Joko Widodo, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Bapak Muhadjir Effendy beserta beberapa Kepala Daerah yang akan menndapatkan penghargaan karena kontribusinya yang besar pada dunia pendidikan serta pejabat-pejabat yang berkepentingan lainnya. Setelah melalui perjuangan yang cukup panjang saya pun sampai di depan Sentul International Connvention Center (SICC). Perjuangan masih terus berlanjut karena untuk bisa masuk ke dalam SICC kami harus mengantri, sebelum masuk ke dalam gedung SICC kami diperiksa cukup ketat dengan metal detector seperti pemeriksaan sebelum masuk bandara, kami juga tidak diperkenankan membawa makanan serta minuman ke dalam gedung. Kemudian kami masuk ke dalam gedung setelah memperlihatkan undangan yang sudah diserahkan panitia kepada kami. Karena datangnya lumayan cepat, alhamdulillah kami bisa mendapatkan tempat yang cukup strategis. Di luar gedung juga disediakan tenda dan kursi, jadi bagi guru-guru yang tidak dapat undangan vvip / vip bisa mengikuti acara di luar gedung SICC. Sekitar pukul 10.00 WIT acara pun dimulai dengan tampilan tarian daerah, lagu-lagu dan puisi yang sangat indah. Ada juga sambutan dari panitia, menteri pendidikan dan presiden republik Indonesia sekaligus membuka acara HGN 2016. Kemudian dilanjutkan dengan pengumuman pemenang guru berprestasi, kepala daerah yang banyak memberikan dukungan dan kontribusi bagi dunia pendidikan serta pemenang Simposium 2016. Selesailah acara peringatan HGN 2016 pada waktu itu. Kemudian kami kembali ke Hotel, namun waktu pulang cuacanya hujan deras, jadi banyak undangan yang bertahan. Setelah sampai di hotel kami pun istirahat dan makan malam. Malamnya acara masih berlanjut, kami mengikuti kegiatan tes sesuai dengan bidang yang di ampu yaitu kimia. Kata teman-teman soalnya sih seperti soal OSN, berbentuk uraian/ essay tentang kimia unsur, laju reaksi, elektrolisis, identifikasi senyawa, stoikiometri, dan pedagogik atau kependidikan. Kemudian dilanjutkan dengan sosialisasi tentang kegiatan AGSI.
Hari keempat, Minggu 27 November 2016 pukul 08.00 WITA, di lantai 16 kami mengikuti kegiatan review dan evaluasi kegiatan. Kemudian dilanjutkan dengan penutupan oleh panitia FKKI P4TK IPA dan foto-foto dengan peserta lainnya.
Siangnya kira-kira pukul 12.00 WITA kami pun meninggalkan hotel menuju ke Bandara Soekarno Hatta menngunakan Taksi, sebelum pulang kami sempaktkan untuk mampir ke Botani Square shoping dan makan siang , lalu mampir ke sangkuriang pusat oleh-oleh Bogor berbahan talas. Kemudian meluncur ke Bandara. Sesampainya Bandara lanngsung check in, Cuma waktu kedatangan saya kecepetann lagi, jadi lama menunggu di Bandara nya. Tibalah waktu keberangkatan dan Alhamdulilah mendarat dengan selamat. Perjalanan masih berlanjut 4 jam perjalanan darat menuju ke daerah saya kabupaten Hulu Sungai Tengah. And finally I’m home disambut dengan senyum ceria dari kedua buah hati saya.
You write so honetsly about this. Thanks for sharing!
Absolutely first rate and coo-brpepttomed, gentlemen!
You’ve really helped me unarnstded the issues. Thanks.
I thank you humbly for shranig your wisdom JJWY
That’s really thkining of the highest order
This is both street smart and intltligene.
I have read a few excellent stuff here. Definitely value bookmarking for revisiting.
I wonder how so much attempt you place to create such a wonderful informative site.
I am really enjoying the theme/design of
your web site. Do you ever run into any internet
browser compatibility issues? A small number of my blog visitors
have complained about my blog not working correctly in Explorer but looks great in Firefox.
Do you have any advice to help fix this issue?